Dua malam ini, aku seolah tertampar oleh pemikiran sendiri yang dipicu karena perangai si Bungsu yang entah kenapa selalu lambat untuk tidur saat malam hari. Sementara, waktu setoran per hari di Klip adalah pukul 24.00, jam sinderela, istilah teman-teman bangku belakang di WAG Klip.
Target bulan ini bagiku adalah badge you are outstanding. Alhamdulillah sampai semalam masih bisa mencapai badge tersebut. Walaunpun menyetor nyaris habis jam hari itu.
Dua malam kemarin, demi mengejat badge tertinggi, aku uring-uringan pada si kecil. Padahal, dia belum mengerti apapun. Namanya anak kecil, memang susah untuk memejamkan mata. Tapi, karena tujuanku nyaris tidak tercapai, emosi negatif itu sempat meluap.
Semalampun aku hampir menyerah untuk tidak menulis. Setelahnya, seolah ada yang mengingatkan, "Hanya untuk sebuah badge dalam menulis, kamu bela-belain, bahkan emosi pada anak. Sedangkan, untuk sebuah kebahagiaan yang hakiki, kamu cuek. Hanya sebatas niat."
Astaghfirullah ....
Astaghfirullah ....
Astaghfirullah ....
Bahkan, di bulan mulia ini diri begitu abai dengan pahala yang dijanjikan-Nya.
Bukan. Bukan berarti badge itu cukup dalam kata 'hanya'. Bagi yang sudah bergabung di Klip, badge itu sebuah kebanggaan atas pencapaian tulisan.
Lalu, bagaimana dengan pencapaian ibadah kepada Nya? Yang sesungguhnya lebih dari badge bisa aku dapatkan jika mendahului Nya di dalam segala hal.
Baiklah. Masih ada 10 hari lagi demi mengejar semua janjinya. Insyaallah. Kumantapkan hati. Mulai hari ini, sampai seterusnya, aku akan mendahulukan Nya di dalam segala hal.
Semoga istiqomah.
Aamiin
Target bulan ini bagiku adalah badge you are outstanding. Alhamdulillah sampai semalam masih bisa mencapai badge tersebut. Walaunpun menyetor nyaris habis jam hari itu.
Dua malam kemarin, demi mengejat badge tertinggi, aku uring-uringan pada si kecil. Padahal, dia belum mengerti apapun. Namanya anak kecil, memang susah untuk memejamkan mata. Tapi, karena tujuanku nyaris tidak tercapai, emosi negatif itu sempat meluap.
Semalampun aku hampir menyerah untuk tidak menulis. Setelahnya, seolah ada yang mengingatkan, "Hanya untuk sebuah badge dalam menulis, kamu bela-belain, bahkan emosi pada anak. Sedangkan, untuk sebuah kebahagiaan yang hakiki, kamu cuek. Hanya sebatas niat."
Astaghfirullah ....
Astaghfirullah ....
Astaghfirullah ....
Bahkan, di bulan mulia ini diri begitu abai dengan pahala yang dijanjikan-Nya.
Bukan. Bukan berarti badge itu cukup dalam kata 'hanya'. Bagi yang sudah bergabung di Klip, badge itu sebuah kebanggaan atas pencapaian tulisan.
Lalu, bagaimana dengan pencapaian ibadah kepada Nya? Yang sesungguhnya lebih dari badge bisa aku dapatkan jika mendahului Nya di dalam segala hal.
Baiklah. Masih ada 10 hari lagi demi mengejar semua janjinya. Insyaallah. Kumantapkan hati. Mulai hari ini, sampai seterusnya, aku akan mendahulukan Nya di dalam segala hal.
Semoga istiqomah.
Aamiin
Komentar
Posting Komentar
Komentar darimu membangun Imajinasiku